Saya belum gagal menjadi pengusaha

Saya belum gagal menjadi pengusaha


Tepat bulan februari yang lalu saya resmi keluar atau resign dari tempat mengadu nasib menjadi seorang karyawan yang telah saya jalani lebih dari 7 tahun , karena suatu hal rasa bosan yang teramat sangat melakukan rutinitas sehari hari dating jam 9 pulang jam 7 hal itulah yang menjadi kemantapan saya untuk keluar dari perusahaan dan memilih jalur menjadi pengusaha meskipun pada awalnya boss saya merasa sangat keberatan saya keluar karena saya termasuk karyawan yang berprestasi  dan bisa membuat rekan kerja tertawa bahagia pada saat bekerja sehingga kondisi tempat kerja menjadi asik, dan berbekal modal pesangon dari perusahaan  dan modal saya menabung saya membuka usaha jual pakaian bersama istri saya, saya coba brosing setiap hari di internet mencari tempat kulakan baju , dan berpartner dengan beberapa rekan yang mempunyai bidang usaha yang sama , namun alangkah sayang nya apa yang saya coba usahakan tidak berjalan dengan mulus dan terbengkalai ,baik karena buruknya manajemen keuangan saya dan ada beberapa hal yang menghambat usaha saya, akhirnya dalam waktu 7 bulan begitu singkatnya usaha yang saya kaloni redup dengan sendirinya alias kolap , meski toko masih buka dan pakaian juga masih ada namun hasil dari usaha kurang untuk mencukupi kebutuhan , apa yang salah dengan usaha saya? , namun meski usaha saya belum berkembang ada beberapa hal yang saya sangat banggakan ternyata saya berari memulai usaha dan ternyata menjadi wira usaha tidak semudah yang saya bayangkan , yang begitu sangat fatal bila kita tidak pandai dalam memenejemen dan ternyata bila bila sudah nyemplung ke area usaha kita tidak bisa main main dengan uang usaha. bila ada sesama rekan pengusaha yang membaca blog ini saya mohon untuk mendapat nasehat agar saya bisa menjadi pengusaha yang sukses baik sukses dalam berwira usaha dan sukses dalam mengatur keuangan sebagai seorang pengusaha sejati karena itu adalah impian sejati saya, become entrepreneur.